INDONESIA GLOBAL
Bibir vagina yang tak sama besar kemungkinan akibat adalah pelebaran pembuluh darah di area tersebut.
"Saya (28) ibu seorang anak usia 1,5 tahun. Ada yang mengganggu pikiran saya, yaitu saat cebok bibir vagina saya teraba besar dan tebal sebelah antara bagian kiri dan kanan. Apakah memang semua perempuan demikian, semata-mata faktor keturunan, ada infeksi yang patut dicurigai, ataukah kondisi ini muncul akibat proses penjahitan yang kurang profesional saat persalinan? Perlu diketahui, saat itu saya bisa melahirkan normal meski bayinya cukup besar (3,7 kg)." (Vica, dari Medan)
Menurut dr Judi Januadi Endjun, SpOG, Subbagian Fetomaternal Departemen Obstetri dan Ginekologi RSPAD Gatot Soebroto, bibir kemaluan umumnya sama bentuk dan ukurannya. Namun, bila Anda merasa tidak simetris atau lebih besar pada satu sisi, sebaiknya periksakan diri ke dokter kandungan. Mungkin saja salah satu bibir kemaluan sedikit membesar tanpa adanya penyakit, biasanya sisi kiri.
Penyebab patologis (ada kelainan), misalnya, akibat varises atau pelebaran pembuluh darah di daerah bibir kemaluan yang bila diraba terasa lembut dan mungkin berdenyut, atau terasa lebih hangat; kista di daerah bibir kemaluan dekat dengan liang sanggama bagian bawah (daerah jam 5 atau 7) yang disebut kista Bartholini; abses atau nanah pada kelenjar Bartholini (terasa nyeri, disertai keputihan yang banyak dan gatal atau berbau); dan keganasan di daerah bibir kemaluan (ada luka lama, berbau, dan nyeri).
Melihat usia Anda yang masih muda dan baru punya satu anak, kemungkinan besar tidak ada kelainan di daerah bibir kemaluan Anda. Namun, agar lebih jelas dan Anda tidak ragu, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar