Comeback Gianluigi Buffon ke lapangan berlangsung dengan indah. Ia sukses ikut mengantar Juventus memukul tamunya, Catania, 2-0, pada babak 16 besar Coppa Italia, Kamis atau Jumat (14/1/2011) dini hari WIB. Kemenangan ini mengantarkan Juve ke babak perempat final.Ini adalah pertama kalinya Buffon bermain sejak mengalami cedera di Piala Dunia lalu. Penampilannya cukup memuaskan karena ia sanggup menjaga gawangnya tetap steril.
Juve sempat mendapat musibah di menit ke-18 ketika Luca Toni mengalami cedera. Meski terpukul, Juve tak menyerah. "I Bianconeri" terus menggempur Catania dan usaha mereka terbayar lewat gol Milos Krasic di menit ke-35.
Menerima umpan dari Del Piero, Krasic melepaskan tembakan voli yang tak mampu dihentikan oleh kiper Andrea Campagnolo, 1-0 untuk Juve. Kedudukan ini bertahan hingga istirahat.
Seusai jeda, tuan rumah tak menurunkan tekanan mereka. Alhasil, gol kedua pun datang berkat penyelesaian akurat Simone Pepe. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Pepe dengan cerdik melepaskan tembakan kaki kiri yang merobek jala Catania, 2-0 untuk Juve.
Catania mencoba bangkit di sisa waktu. Mereka memasukkan Simone Pesce dan Alejandro Gómez guna menambah daya gedor. Sayangnya, semua peluang mereka mentah di tangan Buffon.
Susunan Pemain
Juventus: Gianluigi Buffon; Fabio Grosso (Zdenek Grygera 46), Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Frederic Sorensen; Milos Krasic, Felipe Melo, Claudio Marchisio, Luca Toni (Alberto Aquilani 18), Simone Pepe, Del Piero
Catania: Andrea Campagnolo; Giovanni Marchese, Nicolas Spolli, Matias Agustin Silvestre, Augustyn Blazej, Gennaro Delvecchio, Adrian Ricchiuti, Raphael Martinho (Simone Pesce 76), Fabio Sciacca; Giuseppe Mascara (Alejandro Gómez 74), Mirco Antenucci
Marcelo: Mou Bapak yang Rela Mati
Jumat, 14 Januari 2011 | 05:09 WIB
Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho (kanan) saat membimbing para pemainnya berlatih.
Bek sayap Real Madrid, Marcelo, memuji pelatihnya, Jose Mourinho. Menurutnya, Mourinho adalah ayah yang baik. Karena sifat kebapakannya itu, para pemain Madrid kini tampil lebih percaya diri.
Selama ditangani oleh Mourinho pada musim ini, Madrid hanya kalah sekali ketika melawan Barcelona. Bukan itu saja, "Los Galacticos" juga berpeluang untuk menjuarai Copa del Rey, Liga Champions, dan Liga BBVA.
"Ia (Mourinho) seperti ayah bagi kami. Ia bahkan rela mati bagi kami. Aku heran mengapa semua orang membencinya? Aku pikir semua orang membencinya karena ia adalah seorang pemenang. Mereka iri kepada kami yang selalu menang," paparnya kepada AS.
"Menurutku, Mourinho tidak perlu mengubah sifatnya. Yang harus berubah justru orang lain. Mere
kalah yang harus mengubah pandangannya terhadap Mourinho," bela Marcelo. (GL)
Juve Akan Rombak Lini Belakang
Jumat, 14 Januari 2011 | 04:13 WIB
AFP/Sergei Supinsky
Defender FC Porto, Rolando Fonzeca (kiri).
Serangkaian hasil buruk Juventus di beberapa pertandingan terakhir di Serie-A membuat manajemen Juventus gerah. Klub berjuluk "La Vecchia Signora" ini pun akan merombak lini belakang yang dianggap lemah.
Maka dari itu, Juve pun mulai berburu defender pada transfer pemain Januari ini. Salah satu incaran Juve adalah bek FC Porto, Rolando Fonseca.
Manajer Umum Juve, Giuseppe Marotta, mengatakan, Rolando akan menjadi prioritas utama setelah gagal mendapatkan Andrea Barzagli dan Daniel Agger.
Rolando sendiri bergabung dengan Porto pada 2008. Ia didatangkan dari Belenenses pada musim panas 2008. Kini, ia telah sukses menjadi pemain kunci di Porto dan berhasil membawa timnya masuk ke babak 32 besar Liga Europa.
Kontrak pemain berusia 25 tahun itu bersama Porto baru akan berakhir pada 2014. Namun, Juve yakin tawaran uang sebesar 10 juta euro atau sekitar Rp 120 miliar akan meluluhkan manajemen Porto untuk melepasnya.
Juventus Kembali Buru Di Natale
Jumat, 14 Januari 2011 | 02:23 WIB
Penyerang Udinese, Antonio Di Natale.
Juventus dikabarkan masih memburu sejumlah pemain pada bursa transfer pemain Januari ini. Setelah sebelumnya berhasil mendatangkan Luca Toni dari Genoa, kini "Si Nyonya Tua" berusaha menggaet Antonio Di Natale dari Udinese.
Sebenarnya bukan kali ini saja Juve berusaha untuk menggaet striker berusia 33 tahun itu. Mereka juga pernah mengajukan tawaran serupa pada musim lalu. Namun, saat itu Di Natale menolaknya dan menyatakan komitmennya untuk terus bermain bagi Udinese.
Meski begitu, Manajer Umum Juventus, Beppe Marotta, menegaskan, pihaknya kembali berhasrat untuk merekrut striker tersebut karena cederanya Fabio Quagliarella. Dikabarkan, Marotta belum sepenuhnya percaya akan kemampuan Toni di lini depan Juve.
Juve terpaksa melirik Di Natale setelah gagal memboyong penyerang Atletico Madrid, Diego Forlan. Mahalnya harga Forlan ditengarai sebagai penyebab utama Juve kembali mengincar Di Natale.
Giampaolo: Catania Siap Hajar Juventus
Jumat, 14 Januari 2011 | 02:09 WIB
Pelatih Catania, Marco Giampaolo.
Pelatih Catania, Marco Giampaolo, mengaku yakin timnya bakal mengalahkan Juventus pada pertandingan babak 16 besar Coppa Italia, Kamis atau Jumat (14/1/2011) ini.
Giampaolo mengatakan, Catania akan menjadi tim ketiga yang mengalahkan Juve pada musim ini setelah Parma dan Napoli.
"Saya yakin kami dapat lolos ke babak selanjutnya. Tim ini memiliki peluang untuk itu," ucapnya.
Giampaolo menambahkan, "Klub-klub besar seperti AC Milan, Juventus, Inter Milan, dan AS Roma biasanya kurang memerhatikan kejuaraan Coppa Italia di pertandingan-pertandingan awal. Namun, di akhir musim, mereka akan berusaha sekuat mungkin untuk meraih gelar tersebut. Menurut saya, Coppa Italia adalah kompetisi yang klasik di mana semua klub berusaha untuk menjuarainya."
"Babak perempat final akan menjadi target realistis kami. Namun, saya yakin jika kami dapat meningkatkan level permainan, maka kami akan mampu mengalahkan Juventus."
Fans Gerah, Juve Wajib Kalahkan Catania
Kamis, 13 Januari 2011 | 01:51 WIB
Kapten Juventus, Alessandro Del Piero, tertunduk lesu setelah timnya kalah dari Napoli. Kamis ini, mereka dituntut menang lawan Catania di Coppa Italia.
Tampil tak konsisten membuat Juventus kini tengah dalam kondisi yang tak menguntungkan. Para fans sudah mulai gerah dengan kegagalan Juventus meraih tiga angka dalam tiga pertandingan terakhir. Maka, Manajer Umum Juve, Giuseppe Marotta, menegaskan, pertandingan melawan Catania di babak 16 besar Coppa Italia, Kamis (13/1/2011), menjadi sangat penting.
"Ini pertandingan yang sangat penting untuk kami," ujarnya kepada pers.
Partai Juventus lawan Catania di leg pertama Coppa Italia akan digelar di kandang "I Bianconeri". Jika gagal, bukan tak mungkin kepercayaan fans dan juga manajemen kepada pelatih Luigi Del Neri bakal turun.
Sebelum laga ini, Juventus mengalami dua kekalahan beruntun di Serie-A. Pertama, mereka takluk dari tim papan tengah Parma dengan skor 1-4. Kemudian, giliran Napoli yang mempermalukan Juve 3-0. (GL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar