INDONESIA GLOBAL
\
PRODUKSI MADU
Menanti Lebah Menari-nari
Mengenal Lebah, Madu dan Manfaatnya Bagi Kita
Rabu, 09-06-2010 00:23 WIB | diposting dari Pulau Punjung Dharmasraya | hit: 1494 | komentar: 1 | Sosial Networking
LEBAH -
Quote:
Lebah madu adalah salah satu jenis serangga dari
sekitar 20.000 spesies lebah. Saat ini ada sekitar tujuh spesies lebah
madu yang dikenal dengan sekitar 44 subspesies. Semua spesies ini
termasuk dalam genus Apis. Mereka memproduksi dan menyimpan madu yang
dihasilkan dari nektar bunga. Selain itu mereka juga membuat sarang dari
lilin, yang dihasilkan oleh para lebah pekerja di koloni lebah madu.
Lebah madu yang ada di alam Indonesia adalah A. andreniformis, A. cerana
dan A. dorsata, serta khusus di Kalimantan terdapat A. koschevnikovi.
Sejarah Lebah Madu
Lebah madu telah di kenal oleh manusia sejak
jaman budaya-budaya kuno beberapa ribu tahun yang lalu. Dalam Bibel pada
bagian perjanjian lama disebutkan Manna diturunkan Allah di Padang
Pasir Sinai sewaktu Nabi Musa memimpin umat Israel yang tersungut-sungut
karena kekurangan makanan. (Keluaran 16:13-35) Manna (honeydew)
diartikan sebagai makanan dari surga karena enaknya (Sihombing
D.T.H,1997, Ilmu ternak Lebah Madu Madu, UGM Press, Yogyakarta).
Al Qur'an juga menempatkan secara istimewa lebah madu menjadi sebuah
judul yaitu An Nahl (lebah Madu). dalam salah satu ayatnya (Surah An
Nahl ayat 68-69 tertulis: Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Buatlah
sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat
yang dibuat oleh manusia. Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam)
buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah di mudahkan. Kemudian
dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam
warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.
Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda (kebesaran Tuhan)
bagi orang-orang yang berpikir.
Pembudidayaan lebah madu yang kini populer berasal dari kawasan Laut
Tengah (Afrika Utara, Eropa selatan dan Asia Kecil) yang selanjut
menyebar ke seluruh wilayah dunia. (Sihombing D.T.H:1997). Bangsa Mesir
Kuno membuat corong dari tanah liat sebagai sarang lebah, kemudian dari
keranjang anyaman. Di Afrika lebah madu dipelihara dalam bongkahan kayu
berbentuk silinder dan sarang tersebut digantung di pohon. Bangsa Rusia
sebagai pengembang lebah madu secara modern, malahan disebut sebagai
daerah lahan madu. Rusia mulai mengembangkan peternakan madu sejak abad
ke 10 hingga kini secara besar-besaran. Mereka yang menemukan sarang
lebah madu yang bisa dipindah-pindahkan, teknik tersebut diperkenalkan
oleh Peter Prokovich (1775-1850).
- MADU -
Madu mengandung glukosa (dekstrosa) dan fruktosa
(levulosa) dalam jumlah yang tinggi. Menurut Winarno (1982), kadar
dekstrosa dan levulosa yang tinggi mudah diserap oleh usus bersama
zat-zat organic lain, sehingga dapat bertindak sebagai stimulant bagi
pencernaan dan memperbaiki nafsu makan. Selain itu, madu juga memiliki
sifat antimkiroba. Berdasarkan hasil peneliti Komara (2002), madu
memiliki aktivitas senyawa antibakteri terutama pada baktero Gram (+),
yakni bakteri S, Aureus, B. cereus
Khasiat dan Manfaat Madu
Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan
,dari Janin hingga Orang tua.
1. Janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan
( rahim ).
2. Ibu Hamil : Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama
mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan
janin yang sehat selama dalam kandungan
3. Bayi : Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya
otak terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia
membutuhkan gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat
terkait dengan kecerdasan pikiran (IQ ) dan kecerdasan mental ( EQ ) .
Hal ini dapat dilihat dewasa ini aneka produk makanan tambahan baik susu
atau bubur bayi yang di formulasikan dengan madu seperti Dancow ,
Frisian Flag , Sustagen ,dsb . Untuk itu kenapa tidak kita berikan saja
bagi buah hati kita yang terbaik ,yaitu madu .
4. Anak-anak : membantu agar nafsu makan meningkat ( adanya unsur
vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat , lincah
dan riang serta tahan penyakit. ( H.Mohamad , 2002 )
5. Remaja : Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh
sangat cepat ,gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh
menjadi sempurna.
6. Dewasa : Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk
mengakibatkan stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang
penyakit . Dalam hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian
penuh ( long shift ) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti
penyakit seperti thypus , radang , serta infeksi bakteri lainnya maka
dalam hal ini Madu adalah makanan tambahan terbaik.
7. Lanjut Usia : Madu adalah makanan terbaik yang sangat
diperlukan bagi manula , karena madu adalah sumber energi dan gizi yang
dapat diserap langsung oleh tubuh , dimana pada usia tersebut organ
pencernaan kita sudah mulai berkurang fungsinya ( Kesehatan 2001 ).
Sekilas Tentang Madu
Hypocrates, ahli ilmu fisika membiasakan
membiasakan diri makan madu secara teratur yang menyebabkan dia dapat
mencapai usia 107 tahun, demikian juga halnya Aris Totoles, bapak dari
“Natural Science” beranggapan bahwa madu memiliki sifat yang unik yang
dapat meningkatkan kesehatan manusia dan memperpanjang usia, dalam arti
dalam usia tua masih mempunyai stamina yang kuat dan gangguan penyakit
sangat jarang dijumpai. Demikian juga Ibn sina (Avicenna), ilmuwan yang
tersohor itu menganjurkan kita mengkonsumsi madu, karena dapat menjaga
kekuatan sehingga masih mampu bekerja pada usia tua (senja). Dia juga
menganjurkan agar manusia yang telah berusia 45 tahun sebaiknya
mengkonsumsi madu secara teratur.
Semakin tinggi tingkat teknologi suatu negara,
semakin tinggi kesadaran akan arti madu dalam menu masyarakat
sehari-hari. Mereka semakin mendambakan lebih banyak mengkonsumsi
“natural foods”. Madu buan saja termasuk kategori “natural foods”,
tetapi juga dalam “natural health foods”.
Quote:
Dari berbagai negara yang paling gemar
mengkonsumsi madu adalah masyarakat Jerman Barat dan Swiss. Dua negara
tersebut negara paling rewel terhadap persyaratan keamanan makanan bagi
rakyatnya. Mereka rata-rata mengkonsumsi madu 800 gram 1,4
kg/orang/tahun. Amerika Serikat dan Inggris termasuk lebih rendah
konsumsi madunya, yaitu berturut-turut rata-rata 400 – 500 gram dan 250 –
350 gram/orang/tahun.
Quote:
Berbeda dengan gula biasa yang terdapat dalam
permen atau gula yang dapat merusak gigi (carries) yang diakibatkan oleh
tumbuhnya bakteri pembusuk yang disebut bakteri asam laktat, madu
mengandung antibiotika. Meskipun pH-nya rendah, tetapi karena kandungan
mineralnya tinggi mempunyai potensi bersifat basa, dan karenanya dapat
berfungsi sebagai desinfeksi terhadap rongga mulut. Nenek moyang kita
sering menganjurkan berkumur madu encer (± 15%) untuk menyembuhkan
radang rongga mulut.
Quote:
Dari hasil berbagai penelitian menyatakan bahwa
daya antibakteri madu tidak ada sangkut pautnya dengan kadar gula tinggi
maupun rendahnya kadar air, tetapi oleh adanya suatu senyawa sejenis
lysozyme yang memiliki daya antibakteri. Senyawa tersebut lebih popular
dengan nama ‘inhibine’. Bakteri gram negatif lebih peka terhadap
‘inhibine’ daripada gram positif. Inhibine sangat peka terhadap panas.
Pada suhu 600C keaktifan inhibine dalam madu hilang hanya dalam waktu 15
menit.
Resep Tradisional Madu:
Quote:
1. Kerontokan rambut
Orang yang mengalami kerontokan rambut atau kebotakan dapat memakai
campuran minyak zaitun panas, 1 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk
kayu manis sebelum mandi. Oleskan di kepala dan diamkan selama
kira-kira 15 menit setelah itu baru dibasuh. Penelitian itu juga
membuktikan ramuan yang didiamkan dikepala selama 5 menit pun tetap
efektif.
2. Infeksi kandung kemih
Campurkan 2 sendok makan bubuk kayumanis dan 1 sendok teh madu ke dalam
segelas air suam-suam kuku. Setelah itu diminum. Ramuan ini membunuh
kuman-kuman dalam kandung kemih.
3. Sakit gigi
Buat campuran 1 sendok teh bubuk kayu manis dan 5 sendok teh madu.
4. Kolesterol
Kadar kolesterol darah dapat diturunkan dengan 2 sendok makan madu dan 3
sendok teh bubuk kayu manis yang dicampur dalam 16 ounce (16 kali 28
gram kira kira 1 pon = 454 gram) air teh. Ramuan ini dapat mengurangi
kadar kolesterol dalam darah sampai 10 persen dalam 2 jam. Madu murni
yang diminum sehari-hari meringankan gangguan kolesterol.
5. Pilek
Pilek ringan dan berat dapat disembuhkan dengan 1 sendok makan madu
suam-suam kuku dan ¼ sendok teh bubuk kayu manis setiap hari selama 3
hari. Ramuan ini dapat menyembuhkan hampir semua batuk dan pilek kronis
serta membersihkan sinus.
6. Mandul
Pengobatan Yunani dan Ayurveda telah menggunakan madu selama
bertahun-tahun untuk memperkuat semen (air mani = sperma) para pria. Dua
sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur akan
berefek menyuburkan. Wanita Jepang, Cina dan Asia Timur yang sulit hamil
dan ingin memperkuat rahim, lazim mengkonsumsi bubuk kayu manis sejak
berabad-abad lalu.
Wanita yang sulit hamil sebaiknya sesering mungkin mengoleskan madu dan
sesendok teh bubuk kayu manis pada gusinya. Kayu manis akan bercampur
dengan air ludah dan memasuki tubuh. Ada pasangan suami istri dari
Maryland tidak memiliki keturunan selama 14 tahun dan nyaris putus asa.
Ketika mengetahui khasiat kayu manis dan madu, mereka mengkonsumsi
ramuan tersebut. Sang istri mulai mengandung dan melahirkan bayi kembar.
7. Sakit perut
Madu yang dicampur bubuk kayu manis dapat mengobati sakit perut. Juga
dapat membersihkan perut, serta menyembuhkan bisul sampai ke
akar-akarnya.
8. Kembung
Penelitian yang dilakukan di India dan Jepang menyatakan bahwa madu yang
diminum bersama kayu manis dapat mengurangi gas dalam perut.
9. Bau napas
Satu sendok teh madu dan bubuk kayu manis yang dicampur dalam air panas
dapat membuat nafas tetap segar sehari penuh. Orang Amerika Selatan
biasa meminum ramuan tersebut di pagi hari.
10. Sakit kepala sinus
Minum campuran madu dan juice jeruk dapat menyembuhkan sakit kepala
karena sinus.
11. Kelelahan
Studi terakhir menunjukkan bahwa kandungan gula dalam madu lebih
bermanfaat daripada merugi-kan bagi tubuh. Warga usia lanjut yang
mengkonsumsi madu dan bubuk kayu manis dengan ukur-an sama, terbukti
lebih bugar dan fleksibel. Penelitian Dr. Milton membuktikan ½ sendok
makan madu yang diminum bersama segelas air dan ditaburi bubuk kayu
manis dapat meningkatkan vitali-tas tubuh dalam seminggu. Ramuan
tersebut diminum setiap hari setelah menggosok gigi dan jam 3 sore pada
saat vitalitas tubuh menurun.
12. Kanker
Riset terakhir di Jepang dan Australia menunjukan bahwa kanker perut dan
tulang stadium lanjut dapat disembuhkan dengan madu dan kayu manis.
Pasien cukup minum 1 sendok makan madu dengan 1 sendok teh bubuk kayu
manis selama sebulan 3 kali sehari.
13. Kelebihan berat badan
Minum segelas air yang direbus bersama madu dan bubuk kayu manis setiap
pagi ½ jam sebelum sarapan atau saat perut masih kosong. Bila dilakukan
secara teratur dapat mengurangi berat badan, bahkan bagi orang yang
sangat gemuk, minum ramuan ini secara teratur akan mencegah lemak
terakumulasi dalam tubuh, meski tetap makan makanan kalori tinggi.
14. Influenza
Ilmuwan Spanyol telah membuktikan bahwa madu berisi kandungan alami yang
membunuh kuman influenza dan menyembuhkan pasien dari flu. Maka
minumlah madu ketika akan flu.
15. Jerawat
Oleskan 3 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis pada wajah
sebelum tidur. Basuh keesokan harinya dengan air hangat. Bila dilakukan
rutin setiap hari selama 2 minggu, akan menyembuhkan jerawat sampai ke
akar-akarnya.
16. Infeksi kulit
Ambil 1 bagian madu dan 1 bagian bubuk kayu manis, oleskan pada bagian
kulit yang sakit.
17. Mencegah penuaan
Teh yang dicampur madu dan bubuk kayu manis dan diminum tiap hari dapat
mencegah penuaan. Ambil 4 sendok madu, 1 sendok bubuk kayu manis dan 3
cangkir air kemudian rebus seperti mem-buat teh. Minumlah sebanyak 4
kali sehari. Ramuan ini membuat kulit segar dan halus serta men-cegah
penuaan. Harapan hidup juga bertambah
18. Arthritis (radang sendi / Encok)
Ambil 1 bagian madu dan 2 bagian air suam-suam kuku. Tambahkan 1 sendok
teh kecil bubuk kayu manis. Campur madu, air suam-suam kuku dan bubuk
kayu manis. Pijat ke bagian yang sakit secara perlahan. Rasa sakit akan
berkurang dalam waktu 1-2 menit. Atau penderita arthritis dapat minum 1
cangkir air panas dengan 2 sendok madu dan 1 sendok teh kecil bubuk kayu
manis setiap hari, pagi dan malam.
Bila diminum teratur, ramuan ini dapat mengobati penyakit arthritis
kronis. Penelitian terakhir Copenhagen University menggunakan campuran 1
sendok makan madu dan ½ sendok teh bubuk kayu manis yang diberikan
kepada pasien sebelum sarapan. Hasilnya dalam seminggu 73 dari 200
pasien yang diobati sembuh total. Kebanyakan pasien yang tidak dapat
berjalan atau bergerak karena arthritis dapat berjalan tanpa rasa sakit.
19. Penyakit jantung
Oleskan madu dan bubuk kayu manis pada roti pada waktu sarapan setiap
harinya. Madu dan kayu manis mengurangi kolesterol dalam pembuluh
arteri, dan mengurangi resiko serangan jantung. Orang yang sudah terkena
serangan jantung bila mengkonsumsi madu dan kayu manis setiap hari
dapat terhindar dari serangan jantung kedua.
Konsumsi madu dan kayu manis secara teratur dapat memperlancar
pernapasan dan memperkuat detak jantung. Panti Wredha (jompo) di Amerika
dan Kanada, berhasil mengobati penghuninya yang memiliki gangguan
pembuluh darah karena tersumbat, dan berkurang fleksibilitasnya karena
usia, dengan ramuan tersebut
Nawa Tunggal
Musim berbunga berbagai tanaman keras dan berbiji adalah momentum penting para peternak lebah, khususnya jenis lebah jinak impor dari Australia, Apis mellifera. Menggembala dan menyaksikan tarian lebah sekaligus momentum menggembirakan: masa-masa menjelang panen madu.
Sekali penggembalaan pada setiap musim bunga bisa diperoleh 400 kilogram madu. Terakhir kali ini merosot hanya 200 kilogram. Gangguan cuaca dengan banyak hujan pada tahun 2010 membuat hanya sedikit yang bisa berbunga,” kata Suminta, penanggung jawab peternakan lebah di Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan di Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/2).
Apis mellifera tergolong jenis lebah madu unggul. Menurut Suminta, jenis lebah ini diimpor dari Australia sekitar tahun 1971. Selain berkarakter jinak, produktif, dan cepat dikembangbiakkan, jenis lebah ini juga tak mudah meninggalkan sarang saat digembalakan.
Saat ini, Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Konservasi Alam di Bogor memiliki 130 kotak sarang Apis mellifera. Satu koloni untuk setiap kotak sarang berisi sekitar 30.000 ekor lebah yang siap digembalakan ke sejumlah wilayah di Jawa, saat musim bunga di perkebunan dan areal hutan produksi.
Periode penggembalaan
Masa menggembalakan lebah Apis mellifera terbagi dalam tiga periode. Pada bulan Mei, Juni, dan Juli, Suminta bersama tim kerja mengusung 130 kotak sarang lebah untuk digembalakan di wilayah Pati, Jepara, Rembang, Kudus di Jawa Tengah, hingga memasuki wilayah Pasuruan dan Banyuwangi, Jawa Timur. Mereka biasa menggunakan dua truk untuk mengangkut sarang-sarang lebah itu.
Penggembalaan lebah di Jateng dan Jatim itu karena tersedia sumber pakan lebah: nektar dan serbuk sari dari pohon kapuk yang memasuki musim bunga. Pohon kapuk diproduksi untuk menghasilkan serat berbagai keperluan industri.
Selanjutnya, penggembalaan lebah Apis mellifera pada bulan berikutnya, Agustus dan September, dari wilayah Jatim bergeser kembali ke wilayah Jateng, yaitu di Ungaran, Wonogiri, dan Sragen.
Dari sana, penggembalaan kembali masuk wilayah Jabar, yaitu Subang, Sumedang, Majalengka, dan Sukabumi. Penggembalaan kali ini untuk mendekatkan sumber pakan lebah pada musim bunga dari pohon karet dan kaliandra.
Pada penggembalaan berikutnya, antara bulan Oktober hingga November, berlokasi di Subang dan sekitarnya. Nektar dan serbuk sari pohon rambutan menjadi sumber pakan lebah dan madu.
”Sepanjang tahun lalu banyak hujan sehingga musim bunga menjadi berkurang. Produksi madu juga turun sampai 50 persen,” kata Suminta.
Untuk menjaga dan meningkatkan populasi lebah, kata Suminta, timnya rajin mengganti ratu lebah. Setiap enam bulan sekali mengganti ratu lebah supaya terus bertelur.
”Kalau ratu lebah dibiarkan tetap hidup, bisa mencapai tiga tahun lamanya. Namun, produktivitas bertelurnya akan berkurang,” kata Suminta.
Lebah asli Indonesia
Kemudahan mengganti ratu lebah Apis mellifera juga menjadi keunggulan jenis lebah ini. Sementara itu, jenis lebah madu asli Indonesia meliputi Apis dorsata, Apis andreniformis, Apis florea, Apis cerana, Apis nigorcincta, dan Apis koschevnikovi.
Lebah jenis Apis dorsata merupakan lebah madu asli Indonesia dengan ukuran tubuh paling besar. Namun, lebah jenis ini juga terkenal paling agresif. Lebah ini banyak terdapat di Sulawesi.
Apis andreniformis merupakan jenis lebah asli Indonesia dengan ukuran tubuh terkecil. Sebarannya di sebelah barat garis maya Wallacea.
Apis dorsata, Apis andreniformis, dan Apis florea merupakan jenis lebah madu asli Indonesia yang memiliki sarang terbuka dan biasanya sarang itu menggantung di dahan pohon.
Selebihnya, jenis-jenis lebah madu asli Indonesia lainnya membuat sarang di tempat-tempat tertutup. Selain lebah-lebah itu lebih agresif, produktivitasnya juga masih di bawah lebah Apis mellifera.
Tarian lebah
Warsito, ahli serangga dari Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), mengatakan, lebah merupakan jenis serangga yang hidup berkoloni dan mengenal pembagian tugas secara cerdas.
”Ada tarian lebah yang berperan sebagai explorer (pencari bunga) untuk memberi aba-aba kepada lebah pekerja menuju lokasi bunga,” kata Warsito.
Lebah explorer, kata Warsito, akan terbang menari-nari di udara memberi aba-aba kepada lebah pekerja. Suminta menambahkan, tarian lebah juga dilakukan di dalam sarang.
”Tarian lebah itu dengan cara memutar-mutar di dalam kotak sarang pada pagi hari, sekitar pukul 06.00. Lebah pekerja lalu mendapatkan informasi untuk bekerja mengumpulkan madu,” kata Suminta. Musim berbunga, saatnya lebah menari-nari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar