Iran telah membebaskan seorang pengusaha Amerika Serikat yang telah ditahan selama dua setengah tahun atas tuduhan memberikan uang kepada kelompok antipemerintah, demikian ABC News melaporkan pada Sabtu (16/10/2010). "Kadangkala saya merasa tenang, kadangkala saya merasa marah," kata Reza Taghavi kepada ABC setelah pembebasannya.
Taghavi (71) dituduh pada Mei 2008 memberikan uang sebesar 200 dollar Amerika Serikat kepada satu kelompok yang disebut Tondar atau Petir. Pengusaha itu mengatakan bahwa ia melakukan hal itu tanpa punya maksud apa-apa dan penguasa Iran akhirnya setuju. Ia mendekam di sel yang memiliki 16 tempat tidur bersama dengan para narapidana di penjara yang sama dengan dua pendaki asal AS, yaitu Josh Fattal dan Shane Bauer.
Pada Senin, Fattal dan Bauer akan berada di penjara selama 444 hari, sama dengan waktu penyanderaan Kedutaan Besar AS di Iran dari 1979 sampai 1981. Menteri Intelijen Iran mengatakan, pihaknya tidak punya rencana untuk melepaskan dua pendaki itu, kata media negara Jumat. Taghavi, yang berasal dari Los Angeles, akan kembali ke AS pekan depan.
"Saya akan mulai melupakan apa yang terjadi," ujarnya kepada ABC. "Saya tak ingin mengingatnya kembali." Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri AS menyatakan tidak memiliki rincian tentang pembebasan Taghavi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar