MUARABUNGO - Sikap pantang menyerah dan tak mau bekerja setengah-setengah merupakan gambaran umum sikap optimis yang ditunjukan oleh Bupati Bungo Zulfikar Achmad untuk melanjutkan pembangunan bandara bertaraf internasional yang saat ini sedang digarap oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bungo.
”Bantuan dari Pemprov Jambi tidak pernah ada dari dulu, meskipun proyek ini tidak menjadi prioritas, kita akan tetap menyelesaikan pembangunannya,” tegas bupati, kemarin (14/10).
Bukan hanya itu, bupati yang ditemui seusai sidang paripurna mengaku, kecewa atas sikap pemprov yang menganaktirikan mega proyek itu serta tidak memasukkannya dalam anggaran APBD Provinsi tahun 2011, “tidak masalah mereka bersikap seperti itu, hanya kita harus tahu bahwa penyelesaiannya sudah ditunggu orang banyak. Bukan hanya masyarakat Bungo saja, masyarakat provinsi lain sudah menunggu selesainya pembangunan bandara tersebut,” jelasnya.
Dikatakan, jika mega proyek tersebut untuk kategori pusat justru merupakan prioritas yang keenam di antara mega proyek lainnya yang ada di Indonesia. “Jadi apa dasarnya proyek ini dianggap tidak penting,” tegasnya.
Terkait sumber dana, Bupati Bungo berencana akan memperoleh dana melalui APBN dan APBD Kabupaten Bungo, ”kita kerahkan seluruh usaha yang mampu kita lakukan untuk merealisasikan pembangunan proyek tersebut,” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar